Ciptakan Terobosan Baru, Tim UMS Raih Penghargaan Internasional KIDE 2024 di Taiwan

Ciptakan Terobosan Baru, Tim UMS Raih Penghargaan Internasional KIDE 2024 di Taiwan
Ciptakan Terobosan Baru, Tim UMS Raih Penghargaan Internasional KIDE 2024 di Taiwan

Tim Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali mencatatkan prestasi internasional dengan meraih empat medali di ajang 11th Kaohsiung International Invention and Design EXPO (KIDE) 2024 di Taiwan. Keberhasilan tersebut terdiri dari 1 Medali Emas, 2 Medali Perak, dan 1 Penghargaan Spesial. 

Tim UMS yang memperoleh Gold Medal adalah tim ‘Reality Check-VR (JudolGuard)’, sedangkan Silver Medal dengan timl ‘STUNT AR’. Menariknya, tim SOLA-ME berhasil meraih 2 penghargaan sekaligus yaitu Silver Medal dan Special Award dari Korea University Innovation Association.

Dosen pembimbing tim, Hardika Dwi Hermawan, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini, terutama bagi dua tim yang ia dampingi. “Ini adalah kali pertama Prodi Pendidikan Teknik Informatika meraih Medali Emas di tingkat internasional. Kami sangat bangga dengan kerja keras mahasiswa dan kolaborasi antar prodi, serta dukungan penuh dari fakultas dan universitas,” kata Hardika.

Inovasi yang dibawa tim UMS sangat menarik. Tim pertama, yang dipimpin oleh Ari Septian, mengembangkan proyek Virtual Reality Simulation Behavior (VRBS). Sebuah inovasi untuk mencegah penyebaran hoaks dan judi online dengan menggunakan simulasi perilaku di dunia virtual. Tim kedua, ‘STUNT AR’, memadukan permainan ular tangga dengan teknologi augmented reality dan flashcard untuk edukasi pencegahan stunting. Mereka bekerja sama dengan PT INEWS, perusahaan susu etawan dengan daun kelor, untuk memberikan solusi terhadap masalah stunting.

“Proyek STUNT AR ini tidak mudah. Kami hanya punya waktu sekitar sebulan untuk menyelesaikan prototipe dan administrasi,” tambah Hardika. Keberhasilan ini juga tak lepas dari dukungan pendanaan dan bimbingan teknis yang diterima mahasiswa untuk memastikan kesiapan mereka di ajang internasional tersebut.

Hardika berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa UMS lainnya untuk terus berprestasi di tingkat global. “Ini menunjukkan bahwa kita mampu bersaing di level internasional. Kolaborasi dan inovasi harus terus didorong untuk memberikan dampak positif,” katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor III UMS, Ihwan Susila, memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian tim UMS di KIDE 2024. “Kami ingin mendorong semua program mahasiswa untuk berfokus pada prestasi internasional. Ini adalah bagian dari langkah kita untuk menjadikan UMS universitas yang diakui secara global,” ujarnya.

Prestasi ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antar fakultas, termasuk Fakultas Farmasi dan Kesehatan, yang turut ambil bagian dalam tim. “Kami berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi fakultas lain untuk mengikuti jejak yang sama,” tambahnya.

Kesuksesan mahasiswa UMS di kancah internasional ini menjadi bagian dari upaya universitas untuk meningkatkan reputasi sebagai institusi kelas dunia. Menurut Ihwan, pencapaian ini sangat relevan dengan upaya UMS untuk meningkatkan posisinya di QS World University Rankings dan Times Higher Education. “Lulusan kami tidak hanya siap bersaing di pasar nasional, tetapi juga di dunia global. Kami ingin mereka menjadi warga dunia yang mampu beradaptasi dan berkolaborasi lintas budaya,” tutupnya. []ic

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*