Antusiasme dosen PTMA terhadap penelitian dan pengabdian masih terbilang kurang. Faktanya, terdapat 13.577 dosen PTMA yang memiliki ID SINTA dari total keseluruhan sekitar 18.000 dosen. Begitu papar Muhammad Kunta Biddinika, anggota Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah pada forum webinar Peningkatan Rangking Sinta, Oktober lalu.
Melihat kondisi tersebut, Kunta memaparkan Majelis Diktilitbang telah memberikan skema khusus bagi dosen dari PTMA Klaster Pratama dan Binaan (Non-klaster) berupa Penelitian Fundamental Dosen Pemula dan Penelitian Fundamentar Reguler I. “Kedua skema ini memiliki beberapa persyaratan yang sedikit berbeda,” paparnya. Skema Penelitian Fundamental Dosen Pemula mengirim luaran artikel di jurnal nasional yang terakreditasi minimal sinta 3. Sedangkan Skema Penelitian Fundamental Reguler I luarannya minimal sinta 3, buku ber-ISBN dan HKI. Kedua skema tersebut dapat diajukan oleh dosen PTMA Klasterisasi Pratama dan Binaan. Selain itu, Majelis Diktilitbang juga menyiapkan tambahan dana bagi para dosen.
Prof Muji Setyo menjelaskan pemeringkatan SINTA berdasarkan aspek dan kriteria berikut, diantaranya adalah aspek Kelembagaan dengan bobot 15%, Kekayaan Intelektual 10%, Penelitian 15%, Pengabdian Masyarakat 15%, 0ublikasi 25%, SDM 15%, Revenue Generating 5%.
Dosen Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) tersebut juga memaparkan terkait cara optimal mengisi kriteria pemeringkatan, termasuk penekanan pada kelembagaan, kekayaan intelektual, penelitian, pengabdian masyarakat, publikasi, SDM, dan revenue generating. Selain itu, panduan konkret diberikan untuk memastikan bahwa profil di SINTA terupdate secara tepat dan efektif. “Tujuannya adalah memberdayakan dosen untuk mencapai peningkatan peringkat SINTA dan mendukung keberhasilan pengajuan hibah riset Muhammadiyah serta langkah positif untuk memajukan pemahaman dan kontribusi penelitian di lingkungan Muhammadiyah,” paparnya.
Webinar ini juga bertujuan untuk membimbing dosen khususnya dari PTMA Klasterisasi Pratama dan Binaan dalam meningkatkan peringkat SINTA. “Workshop ini juga mencakup hibah riset Muhammadiyah, memfasilitasi dosen untuk mengajukan skema penelitian fundamental dosen pemula dan reguler,” tutup Prof Muji.
Be the first to comment