Mahasiswa UMJ Raih Penghargaan di Konferensi Penyiaran Indonesia 2024

Mahasiswa UMJ Raih Penghargaan di Konferensi Penyiaran Indonesia
Mahasiswa UMJ Raih Penghargaan di Konferensi Penyiaran Indonesia

Dalam ajang bergengsi Konferensi Penyiaran Indonesia 2024, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) mencuri perhatian dengan membawa pulang berbagai penghargaan. UMJ berhasil memborong juara dari empat kategori lomba: Citizen Journalism, News Anchor, Fotografi, dan Public Service Announcement Poster. Acara yang berlangsung di Gedung Cendekia UMJ PADARabu (30-10-2022), mempertemukan para mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia dalam rangkaian kompetisi yang ketat.

Prestasi luar biasa diraih oleh Dohan Mandela mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi UMJ. Dohan berhasil menjuarai kategori Citizen Journalism dengan karya video edukatif tentang etika jurnalisme warga. Video yang disusun dalam waktu kurang dari dua minggu ini mengangkat pentingnya literasi digital. Mengingatkan masyarakat untuk lebih selektif dalam menyaring informasi yang tersebar di media sosial. “Saya ingin masyarakat memahami bahwa tidak semua informasi layak dianggap berita. Hal ini menjadi penting bagi kita untuk mengenali etika jurnalisme,” ungkap Dohan.

Di kategori lain, mahasiswa UMJ juga berhasil meraih juara. Zani Bayan Az Zahra mendapat penghargaan sebagai The Most Talented Anchor di bidang News Anchor. Sementara di kategori Fotografi, Haikal Tahir Wagola menempati posisi ketiga. Pada kategori Public Service Announcement Poster, UMJ memborong penghargaan dengan Febriyanto di peringkat pertama, disusul Salsa Amalia dan Meutia Cahyaningtyas di posisi kedua, serta Najwa Rasyidah Manar bersama timnya yang meraih predikat The Most Outstanding Poster.

Ajang ini dinilai oleh para tokoh berpengaruh dalam dunia penyiaran, termasuk Makroen Sanjaya, Ahmad Alhafiz, dan Skolastika Sylvia, yang membawa perspektif praktisi serta akademisi untuk memilih karya-karya terbaik. Melalui kegiatan seperti Konferensi Penyiaran Indonesia, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) berharap dapat meningkatkan kompetensi generasi muda dalam bidang penyiaran. Serta membangun masyarakat yang lebih peka dan kritis terhadap informasi di era digital.

Rangkaian acara berlangsung selama tiga hari, dimulai dengan Gala Dinner di Kantor Wali Kota Tangerang Selatan dan diakhiri dengan kunjungan ke Museum Nasional dan kantor KPI. Kompetisi dan kegiatan ini tak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan. Melainkan juga dapat membuka wawasan bagi para peserta mengenai dunia penyiaran di Indonesia. []ic

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*