UMMU Gelar Wisuda Angkatan ke-30: Bukti Mutu dan Internasionalisasi PTMA di Timur Indonesia

UMMU Gelar Wisuda Angkatan ke-30 Bukti Mutu dan Internasionalisasi PTMA di Timur Indonesia
UMMU Gelar Wisuda Angkatan ke-30 Bukti Mutu dan Internasionalisasi PTMA di Timur Indonesia

Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) kembali menorehkan capaian akademik lewat prosesi Wisuda Sarjana dan Magister Angkatan ke-30 di Auditorium Tjan Hoatseng, Sabtu (21/6). Momentum bersejarah ini dihadiri para pimpinan daerah, tokoh pendidikan, mitra kampus, hingga orang tua wisudawan, dalam suasana khidmat dan penuh rasa syukur.

Sebanyak 417 lulusan dikukuhkan terdiri dari 371 sarjana (S1) dan 46 magister (S2). Hal ini sebagai bentuk komitmen UMMU melahirkan generasi cerdas, berakhlak, dan siap bersaing.

Dalam sambutannya, Rektor UMMU, Saiful Deni, menegaskan bahwa UMMU terus memperkuat kualitas sebagai salah satu perguruan tinggi unggul di kawasan timur. Kepercayaan publik kian meningkat, terbukti dari perolehan akreditasi institusi “Baik Sekali” dari BAN-PT. Selain itu, UMMU sedang mempersiapkan visitasi untuk empat prodi baru sekaligus mendapatkan izin operasional tiga program studi anyar.

“Akreditasi ini bukti nyata komitmen kami meningkatkan kualitas secara berkelanjutan,” ujar Prof. Saiful.

Selain fokus pada peningkatan mutu, UMMU gencar memperluas jejaring global. Kampus ini telah menjalin kerja sama internasional dengan 30 institusi dari tujuh negara. Meliputi Korea Selatan, Belgia, Thailand, hingga China dan Pakistan. Bentuk kolaborasi meliputi pertukaran pelajar, riset, pengembangan kurikulum, dan pelatihan dosen. Kehadiran lima mahasiswa asal Palestina di UMMU pun menjadi simbol bahwa kampus ini semakin diakui sebagai destinasi pendidikan inklusif dan berkelas di mata dunia.

Kepala LLDIKTI Wilayah XII, Jantje Eduard Lekatompessy, turut memuji kiprah UMMU sebagai PTS terbaik di Maluku dan Maluku Utara. Ia menilai UMMU berhasil menjadi contoh institusi yang adaptif dan proaktif dalam pengembangan SDM.

“UMMU adalah salah satu kebanggaan LLDIKTI Wilayah XII. Kami yakin UMMU akan terus berinovasi dan membawa perubahan nyata di kawasan timur,” katanya.

Hal senada diungkapkan Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Mohammad Adam Jerusalem. Menurutnya, UMMU adalah salah satu PTMA paling progresif dalam menjalankan misi internasionalisasi dan pengembangan nilai keislaman.

“Kami mendukung UMMU agar terus menjadi mercusuar pendidikan Muhammadiyah di Indonesia Timur,” tuturnya.

Sebagai bagian dari pengembangan SDM, UMMU kini memiliki 208 dosen tetap, 39 di antaranya bergelar doktor dan 4 guru besar. Sebanyak 32 dosen juga sedang menempuh studi S3 di kampus ternama dalam dan luar negeri. Rasio dosen-mahasiswa di UMMU sudah sangat ideal, yakni 1:19 — melampaui standar nasional.

Selain itu, UMMU berhasil meraih hibah riset hingga Rp1 miliar dari Kemendikbudristek dan hibah pembangunan senilai Rp1,5 miliar dari Pemkab Halmahera Timur. Kampus ini juga menawarkan beragam beasiswa seperti KIP Kuliah, UKT, Beasiswa Bank Indonesia, PLN, dan bantuan pemerintah daerah untuk mendukung lebih dari 4.000 mahasiswa aktifnya.

Di akhir sambutannya, Rektor UMMU memberi pesan hangat kepada para lulusan agar membawa semangat pengabdian dan menjadi agen perubahan di masyarakat.

“Wisuda ini bukan akhir, melainkan awal perjalanan kalian menjadi pemimpin yang berintegritas dan membawa manfaat luas,” pungkasnya.

Wisuda Angkatan ke-30 ini semakin memperkuat citra UMMU sebagai perguruan tinggi Muhammadiyah yang kompetitif dan inspiratif. Siap melahirkan generasi emas untuk memajukan Maluku Utara dan Indonesia.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*