Universitas Ahmda Dahlan (UAD) menyelenggarakan program “BSDM Goes To Unit” dalam rangka memperkuat kualitas layanan, membangun kolaborasi yang harmonis, serta menyelaraskan arah pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Biro Sumber Daya Manusia (BSDM). Kegiatan ini berlangsung sejak 22 Juli hingga 8 Agustus 2025 dan menjangkau seluruh fakultas serta unit kerja di lingkungan UAD.
Program ini diikuti oleh 1.238 pegawai, terdiri atas 780 dosen dan 458 tenaga kependidikan (tendik) yang tersebar di 11 fakultas dan seluruh unit administratif UAD. Kehadiran penuh tim BSDM dalam setiap sesi kunjungan memperkuat semangat kebersamaan dan layanan personal. Tim tersebut terdiri dari Wakil Rektor Bidang SDM, Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum, Kepala BSDM, Dr. Hendro Widodo, M.Pd., para Kepala Bidang, yakni Dr. Farid Setiawan, M.Pd.I., Nur Arina Hidayati, M.Sc., dan Arfiani Nur Khusna, M.Kom., serta para Kepala Urusan dan staf teknis BSDM.
Dalam setiap kunjungan, kegiatan dibagi dalam dua sesi utama: Studium Generale dan Konsultasi Individual. Sesi pertama adalah Studium Generale yang menyajikan arah kebijakan dan strategi pengembangan SDM UAD ke depan. Dalam sesi ini, Hendro Widodo, memaparkan capaian kinerja BSDM selama beberapa tahun terakhir.

Sesi kedua berbentuk konsultasi bersifat personal dan memberikan ruang dialog terbuka. Setiap pegawai menyampaikan aspirasi dan mendapatkan solusi konkret terkait pengembangan karier, studi lanjut, pelatihan, sertifikasi dosen, evaluasi kinerja, hingga aspek kesejahteraan dan administrasi kepegawaian.
Sementara itu, Norma Sari menegaskan bahwa BSDM Goes To Unit merupakan wujud nyata layanan yang bersifat mendekat, mendengar, dan merespons. “Kami tidak hanya membicarakan arah pengembangan SDM dari atas menara gading, tetapi hadir langsung ke tengah-tengah pegawai untuk membangun kesalingpahaman. Ini adalah forum strategis untuk membentuk sistem SDM yang inklusif, partisipatif, dan berorientasi mutu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Hendro Widodo, menambahkan bahwa forum ini sekaligus menjadi sarana penyelarasan visi dan penguatan koordinasi lintas unit. “Sinergi antarelemen organisasi menjadi kunci keberhasilan tata kelola SDM. Lewat program ini, kami menerima banyak masukan konstruktif yang akan kami formulasikan dalam kebijakan dan program strategis ke depan,” ujarnya.
Dengan prinsip responsive and engaged human resoerces, BSDM UAD terus memperluas perannya sebagai fasilitator pengembangan karier dan kesejahteraan pegawai di Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Program BSDM Goes To Unit menjadi langkah progresif untuk menciptakan iklim kerja yang profesional, sehat, dan produktif di seluruh lini kampus. []zy
Be the first to comment