Kolaborasi Mahasiswa dan Dosen UMPR Teliti Perubahan Penutupan Hutan

Tim peneliti UM Palangka Raya (UMPR) yang terdiri atas mahasiswa dan dosen Prodi Ilmu Kehutanan, Fakultas Pertanian dan Kehutanan melakukan penelitian terkait perubahan penutupan hutan di Kabupaten Katingan. Anggota tim peneliti, Beni Iskandar di Palangka Raya mengatakan bahwa metode pada penelitian ini berbasis spasial dengan melakukan tumpang susun penutupan hutan pada 2015 dan penutupan hutan pada 2021. “Pada penelitian ini, kami melakukan analisis matrik perubahan penutupan hutan,” katanya.

Tim Fakultas Kehutanan melakukan penelitian pengukuran perubahan penutupan hutan di Kabupaten Katingan. Dasarnya yakni pada beberapa tahun terakhir telah terjadi banjir akibat luapan dari sungai Samba dan sungai Katingan. Pada penelitian tersebut, Beni turut didukung Dr Fathul Zannah selaku dosen, serta dua mahasiswa fakultas Kehutanan, M Eris Alfa Risk dan Kholifatun Khasanah. Penelitian ini didanai oleh Hibah RisetMu Muhammadiyah Batch VI tahun 2022/2023.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tutupan hutan telah berubah menjadi lahan terbuka kurang lebih 9,4 persen, menjadi lahan pertanian sekitar 36,5 persen. Aktivitas perubahan tutupan hutan sangat tinggi di kecamatan ini pada periode 2015–2021. “Jadi, terdapat lahan yang tidak produktif,” katanya. Dengan demikian, pemerintah dapat mengoptimalkan keterlanjuran ini dengan menyusun beberapa program seperti rehabilitasi hutan dan lahan dengan melibatkan masyarakat.

Rehabilitasi hutan dan lahan adalah upaya memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. “Masyarakat harus dilibatkan dalam program ini, karena masyarakatlah yang paling dekat dengan hutan dan merasakan manfaat hutan baik dari aspek ekonomi, ekologi dan sosial,” kata Beni pada Selasa (14/3).[] RAS

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*