Universitas Muhammadiyah Maumere (UNIMOF) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat daerah. Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika yaitu Nur Lynda Sari, Santi H. Jaudin, dan Berlian Hamsah berhasil meraih Juara 2 Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Sikka 2025 lewat karya inovatif alat pemadam kebakaran otomatis bernama FIRESAFE.
FIRESAFE: Solusi Pencegahan Kebakaran Masa Depan
FIRESAFE dirancang sebagai alat pemadam api otomatis berbasis sensor canggih yang mampu mendeteksi api dalam hitungan detik. Tanpa perlu campur tangan manusia, sistem ini langsung mengaktifkan pemadaman secara otomatis.
“Inovasi ini relevan untuk mengatasi kasus kebakaran di rumah, perkantoran, hingga fasilitas industri. FIRESAFE juga ramah lingkungan karena menggunakan bahan pemadam yang aman bagi ozon,” jelas salah satu anggota tim.
Lomba yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Kabupaten Sikka pada 4–5 Agustus 2025 ini diikuti puluhan peserta. UNIMOF tampil menonjol dengan mengirimkan tiga tim inovasi unggulan:
- FIRESAFE (Juara 2) – alat pemadam api otomatis.
- Autoplant by Trio Smartfarmers – sistem penyiraman tanaman otomatis.
- Smart Poultry House – solusi kandang ayam modern berbasis teknologi.

Piagam, plakat, dan hadiah uang tunai sebesar tiga juta rupiah diserahkan langsung oleh Bupati Sikka Juventus Prima Yoris Kago, SH kepada Kaprodi Fisika UNIMOF, Zakaria Alfarizi, M.Pd, yang mewakili tim pemenang.
Zakaria menyebut capaian ini bukti nyata kontribusi akademik untuk pembangunan daerah.
“Event ini ajang pembuktian bahwa kampus daerah mampu menjadi pelopor inovasi. Harapannya, karya mahasiswa tidak berhenti di lomba, tetapi bisa dikembangkan bersama pemerintah daerah agar memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” ujarnya.
Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Sikka menjadi jembatan kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah dalam membangun ekosistem inovasi. Keberhasilan UNIMOF ini menegaskan bahwa kampus di daerah juga mampu melahirkan solusi teknologi yang berkualitas, relevan, dan berdampak nyata.
Prestasi ini diharapkan memotivasi mahasiswa lain untuk terus berkarya, melahirkan inovasi, dan memperkuat peran Perguruan Tinggi Muhammadiyah sebagai motor penggerak pembangunan berkelanjutan di Nusa Tenggara Timur.
Be the first to comment