Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan dakwah berbasis digital. Hal ini diwujudkan melalui penyelenggaraan Seminar Nasional yang menjadi bagian dari rangkaian Islamic Communication Festival (ICOMFEST) 4 pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Bertempat di Ruang Teater i-Gift Menara Iqra’, kegiatan ini mengangkat tema “Membangun Generasi Muda Tangguh, Cerdas, dan Berakhlak di Era Digital.” Tema tersebut dinilai sangat relevan dengan tantangan perkembangan informasi serta dinamika media sosial yang semakin masif saat ini.
Seminar ini menghadirkan dua pemateri nasional yang inspiratif.
Pertama, Syamsu Rijal, anggota DPR RI sekaligus tokoh masyarakat Sulawesi Selatan. Dalam pemaparannya, ia menegaskan pentingnya peran pemuda sebagai agen perubahan.
“Kemajuan teknologi harus menjadi sarana memperkuat nilai-nilai Islam dan membangun peradaban yang berlandaskan akhlak,” tegasnya.
Sementara itu, Muh. Rijal Djamal, praktisi komunikasi digital dan kreator konten, mengajak mahasiswa menjadikan media sosial sebagai ruang dakwah yang kreatif dan komunikatif.
“Dakwah digital bukan hanya menyampaikan pesan, tetapi harus relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Acara dipandu oleh Nurkhalishah, penulis dan aktivis alumni KPI yang berhasil menghadirkan suasana diskusi yang interaktif dan penuh antusiasme.
Ketua Panitia ICOMFEST 4 menjelaskan bahwa penyelenggaraan seminar ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa KPI dalam memperkuat peradaban digital yang beretika, sesuai nilai Islam berkemajuan.
“Kami berharap kegiatan ini mendorong mahasiswa menjadi generasi yang tangguh, cerdas, dan berakhlak dalam bermedia,” ucapnya.
ICOMFEST diharapkan menjadi ruang ekspresi mahasiswa KPI untuk terus berinovasi dalam menyebarkan dakwah kreatif yang membawa maslahat bagi masyarakat luas.
Dekan FAI Unismuh Makassar, Amirah Mawardi, menyampaikan apresiasi tinggi kepada mahasiswa KPI atas inisiatif penyelenggaraan ICOMFEST yang sudah berlangsung hingga edisi keempat.
“Ini adalah cerminan kreativitas mahasiswa dalam mengaktualisasikan nilai keislaman di tengah perubahan digital yang cepat,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa generasi muda saat ini tidak hanya dituntut cakap teknologi, tetapi juga berakhlak mulia dalam setiap perilaku komunikasi.
“Kita memiliki tanggung jawab moral menanamkan nilai Islam berkemajuan: keseimbangan kecerdasan, ketangguhan moral, dan kematangan spiritual,” imbuhnya.
Di akhir sambutannya, ia mengajak mahasiswa untuk menjadikan momentum ICOMFEST sebagai media refleksi penguatan karakter dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Mari wujudkan Unismuh Makassar sebagai ruang lahirnya generasi muda yang berilmu, beriman, dan berintegritas,” tutupnya.
Be the first to comment