UM Kendari Gelar Dialog Pendidikan: Urgensi Administrasi Pendidikan Inklusif

UM Kendari Gelar Dialog Pendidikan: Urgensi Administrasi Pendidikan Inklusif
UM Kendari Gelar Dialog Pendidikan: Urgensi Administrasi Pendidikan Inklusif

Program Magister Administrasi Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) menyelenggarakan Dialog Pendidikan bertajuk  “Mewujudkan Pendidikan Inklusif dan Berkualitas: Peran Administrasi Pendidikan dalam Implementasi dan Evaluasi.” Kegiatan ini berlangsung secara hybrid dan menjadi bagian dari rangkaian penyambutan mahasiswa baru program Pascasarjana UM Kendari.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan inklusif, sekaligus menyoroti peran strategis administrasi pendidikan dalam memastikan kebijakan yang efektif di sektor pendidikan.

Sejumlah narasumber terkemuka hadir dalam acara ini, yakni Prof Nur Alim S Pd M Pd dosen Magister Administrasi Pendidikan UM Kendari, Drs Guntata Sioni B M Pd pengawas sekolah Dikmen Dikbud Provinsi Sulawesi Tenggara, serta Sitwan S Pd M Pd Kepala Sekolah SLB 1 Kendari.

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UM Kendari, Dra Hasmira Said M Pd menjelaskan bahwa UM Kendari telah menjalin kerja sama internasional dengan berbagai negara.

“Pertukaran mahasiswa dan pengajar rutin dilaksanakan dengan universitas-universitas mitra sebagai bagian dari upaya UM Kendari untuk menjadi perguruan tinggi bertaraf internasional.” ungkapnya.

Wakil Rektor I UM Kendari, Dr Ahmad Muhlis Nuryadi SPi M Si melalui sambutannya menegaskan komitmen universitas dalam meningkatkan kemampuan mahasiswa.

“UM Kendari telah mengambil kebijakan penyelesaian studi tanpa skripsi, tetapi melalui artikel ilmiah. Kami juga menawarkan Program Sarjana Menuju Magister Unggul, di mana mahasiswa dapat meraih dua gelar, yakni Sarjana dan Magister, dalam kurun waktu empat setengah tahun,” jelasnya.

Para praktisi pendidikan, seperti kepala sekolah dan guru, turut hadir dalam dialog tersebut. Mereka membahas tantangan dan peluang dalam mewujudkan pendidikan inklusif yang berkualitas, yang dianggap sebagai kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang adil bagi semua peserta didik.

Dialog ini juga menjadi ajang sosialisasi Program Magister Administrasi Pendidikan UM Kendari. Program tersebut diharapkan dapat menarik minat kepala sekolah dan guru untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, guna meningkatkan kualifikasi akademik mereka dan berkontribusi lebih besar dalam peningkatan kualitas pendidikan di wilayah masing-masing.

Acara ini membuka ruang diskusi bagi peserta untuk berbagi pengalaman terkait implementasi kebijakan pendidikan di lapangan. Adanya sinergi antara akademisi dan praktisi diharapkan mampu meningkatkan  kualitas pendidikan di Kendari.

Melalui forum ini, UM Kendari menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung pengembangan profesional tenaga pendidik serta mendorong kolaborasi erat antara akademisi dan praktisi demi mewujudkan pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*