Umsida Resmi Luncurkan Program Magister Ilmu Komunikasi, Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka

Umsida Resmi Luncurkan Program Magister Ilmu Komunikasi, Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka
Umsida Resmi Luncurkan Program Magister Ilmu Komunikasi, Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) terus memperluas kiprahnya di dunia pendidikan tinggi. Melalui Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial (FBHIS), Umsida resmi meluncurkan Program Magister Ilmu Komunikasi pada Selasa, 28 Oktober 2025, bertempat di Ruang Pleno Fakultas Kedokteran, Kampus 1 Umsida.

Peluncuran ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, termasuk Wakil Rektor I dan III, dekanat FBHIS, dosen serta mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, alumni, dan perwakilan media.
Kehadiran program magister baru ini menjadi bukti komitmen Umsida dalam mencetak lulusan unggul dan kompetitif di era digital, serta menjawab kebutuhan profesional komunikasi yang berbasis riset dan teknologi.

Program Magister Ilmu Komunikasi Umsida dirancang untuk menghadapi tantangan global di bidang komunikasi publik, media, hubungan masyarakat, hingga periklanan.
Wakil Rektor III Umsida, Nurdyansyah, menegaskan bahwa program ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat kontribusi Umsida bagi pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia.

“Alhamdulillah, soft launching sekaligus kick off penerimaan mahasiswa baru sudah dibuka. Ini menjawab banyaknya permintaan dan menjadi semangat baru Umsida untuk terus menambah program studi baru,” ujarnya.

Ia menambahkan, mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi akan didampingi dosen profesional dan dapat menyelesaikan studi maksimal dalam empat semester dengan fasilitas pembelajaran yang lengkap dan modern.

Dekan FBHIS Umsida, Poppy Febriana, menjelaskan bahwa kurikulum program magister ini disusun secara efisien dengan total sekitar 36–37 SKS.

Menariknya, mahasiswa dapat lulus dalam tiga semester dan tak harus menulis tesis konvensional. Sebagai gantinya, mereka bisa menghasilkan karya akademik lain seperti prosiding, publikasi jurnal terakreditasi, atau karya monumental.

“Ilmu komunikasi itu tidak ada matinya. Di prodi ini, mahasiswa akan dituntun menjadi akademisi, konsultan, atau profesional media yang adaptif terhadap perkembangan teknologi,” tutur Poppy.

Ia juga menegaskan bahwa mahasiswa akan belajar bersama dosen yang telah menempuh pendidikan doktoral di bidang komunikasi, serta mendapatkan kesempatan bermitra dalam jejaring nasional maupun internasional.

Selain seremoni peluncuran, acara juga dimeriahkan dengan bedah buku “Media dan Islam Berkemajuan” oleh Roni Tabroni, serta Seminar Nasional bertajuk “Perkembangan Humas dan Media Relation di Indonesia” bersama Vinda Maya Setianingrum.

Peluncuran program magister ini sekaligus menjadi momentum penting bagi Umsida untuk memperkuat perannya sebagai kampus unggul dan berkemajuan dalam pengembangan keilmuan komunikasi di Indonesia.

Saat ini, pendaftaran mahasiswa baru gelombang pertama Program Magister Ilmu Komunikasi Umsida telah dibuka dan akan berakhir pada Maret 2026.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*