UNIMEN Lepas Mahasiswa untuk Magang dan KKN Internasional di Thailand

UNIMEN Lepas Mahasiswa untuk Magang dan KKN Internasional di Thailand
UNIMEN Lepas Mahasiswa untuk Magang dan KKN Internasional di Thailand

Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong mahasiswa tampil di kancah global. Kali ini, sebanyak 11 mahasiswa resmi dilepas untuk mengikuti program Magang dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Thailand. Seremoni pelepasan berlangsung di Auditorium Kampus I UNIMEN pada Kamis (15/5/2025).

Mahasiswa yang berangkat berasal dari empat program studi, yakni delapan dari Pendidikan Bahasa Inggris, dan masing-masing satu dari Perpustakaan dan Sains Informasi, Bimbingan Konseling, serta Teknik Sipil. Mereka akan menjalani program selama dua bulan, tepatnya 28 Mei hingga 18 Juli 2025, di sejumlah lembaga pendidikan di wilayah Krabi, Thailand.

Kepala Lembaga Pengembangan Bahasa dan Kantor Urusan Internasional UNIMEN, Mustakim, menjelaskan bahwa program Magang dan KKN Internasional ini merupakan bagian dari strategi UNIMEN untuk membentuk lulusan yang memiliki wawasan global dan kemampuan lintas budaya.

“Ini bukan sekadar studi ke luar negeri, tetapi bagian dari membangun jejaring antarbangsa melalui pengabdian masyarakat. Kami ingin mahasiswa merasakan langsung dinamika sosial dan budaya internasional,” ujarnya.

Ia menambahkan, keberangkatan ini sekaligus menegaskan arah UNIMEN sebagai kampus Islami yang kompetitif secara global. Pengalaman di Thailand diharapkan dapat membentuk karakter mahasiswa yang tangguh, terbuka terhadap keberagaman, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja internasional.

Rektor UNIMEN, Syawal Sitonda, juga memberikan pesan inspiratif kepada para peserta agar menjaga nama baik almamater dan tampil sebagai duta bangsa yang berintegritas.

“Kalian bukan hanya membawa nama UNIMEN, tapi juga Kabupaten Enrekang dan Indonesia. Tunjukkan karakter unggul, berprestasilah, dan jadilah representasi terbaik dari kampus Muhammadiyah di mata dunia,” pesannya.

Dukungan serupa juga datang dari Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UNIMEN, Kairawan. Ia menyampaikan bahwa program ini perlu dikembangkan secara berkelanjutan karena sejalan dengan potensi dan arah pengembangan kampus. Termasuk dengan adanya Program Studi Manajemen Bisnis Internasional yang bisa menjadi kekuatan baru.

“Semoga tahun depan jumlah peserta bertambah. Ini bisa jadi program unggulan UNIMEN dan memperkuat positioning kita di jaringan PTMA dan dunia internasional,” ujarnya.

Langkah UNIMEN ini mempertegas semangat internasionalisasi yang kini semakin digiatkan oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) di seluruh Indonesia. Melalui program-program seperti ini, UNIMEN tak hanya membekali mahasiswa dengan ilmu di dalam kelas, tapi juga menyiapkan mereka untuk menjadi agen perubahan di level global. []ic

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*