Universitas Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) terus melangkah maju dalam memperkuat tata kelola perguruan tinggi. Melalui diskusi daring bertajuk Pengembangan Sistem Manajemen Kinerja Terpadu, kampus ini berupaya membangun ekosistem data dan kinerja yang lebih terintegrasi.
Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (30/10/2025) melalui platform Zoom Meeting ini menghadirkan dua narasumber yang berpengalaman dalam pengelolaan sistem manajemen perguruan tinggi: Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung, Herry Suhardiyanto, dan akademisi IPB University, Dr. Erlin Trisyulianti.
Dalam pemaparannya, Erlin menegaskan bahwa pengelolaan data yang baik bukan sekadar kebutuhan teknis, melainkan fondasi bagi pengambilan keputusan strategis. “Tantangan terbesar justru ada pada konsistensi input data dan pembentukan budaya disiplin dalam pengelolaan informasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, sistem integrasi yang dirancang idealnya mampu menghubungkan data kinerja individu dengan perencanaan serta pengelolaan keuangan secara transparan. Dengan begitu, pengusulan program dan pelaporan capaian kinerja bisa berjalan lebih terstruktur, tervalidasi, dan selaras dengan arah strategis universitas.
Sementara itu, Herry Suhardiyanto berbagi pengalaman penerapan sistem serupa di UM Bandung. Menurutnya, keberhasilan implementasi sistem manajemen kinerja sangat bergantung pada kolaborasi lintas unit serta komitmen pimpinan dalam mendorong budaya berbasis data. “Teknologi hanyalah alat, yang paling penting adalah kesadaran kolektif untuk menjadikan data sebagai dasar setiap langkah perencanaan,” tuturnya.
Diskusi yang berlangsung dinamis itu menjadi ajang pembelajaran bersama bagi sivitas akademika UM Kendari. Melalui kegiatan ini, universitas berharap dapat segera menindaklanjuti hasil diskusi dengan mengembangkan aplikasi terintegrasi, memperkuat disiplin input data, serta membangun budaya kinerja akademik dan administratif yang berkelanjutan.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang menunjukkan antusiasme peserta terhadap penerapan sistem manajemen kinerja di perguruan tinggi. UM Kendari menegaskan komitmennya untuk terus melakukan benchmarking dan kolaborasi lintas kampus sebagai bagian dari langkah menuju universitas yang adaptif, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan era digital.
Be the first to comment