
Institut Teknologi Statistika dan Bisnis (ITESA) Muhammadiyah Semarang mengukuhkan posisinya sebagai kampus yang adaptif dan berorientasi global. Melalui penyelenggaraan kuliah umum internasional dan penandatanganan kerja sama strategis dengan dua mitra luar negeri, ITESA menunjukkan keseriusan dalam membekali mahasiswa dengan kompetensi komunikasi dan keterampilan kerja abad ke-21.
Kuliah umum bertajuk “Empowering the Next Generation of Leaders: Communication Mastery for Career and Personal Growth” digelar pada Selasa, 30 April 2025, secara hybrid—luring di Kampus 1 ITESA Muhammadiyah dan daring via Zoom. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai program studi, para ketua prodi, hingga pimpinan kampus.
Pembicara utama dalam kuliah umum ini adalah Matthew Sussman, CEO dari Flowspeak.io, sebuah platform berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dikembangkan khusus untuk melatih kemampuan komunikasi profesional dalam konteks global.
Dalam paparannya, Sussman menggarisbawahi pentingnya keterampilan berbicara dengan percaya diri, jelas, dan relevan di tengah dinamika globalisasi. “Teknologi AI bukan hanya mempercepat proses belajar bahasa, tetapi juga memungkinkan pengguna mengasah keterampilan komunikasi lintas budaya secara efisien,” ujar Sussman.
Tak hanya kuliah umum, acara ini juga menjadi momentum penting bagi ITESA Muhammadiyah untuk meresmikan kerja sama internasional melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan dua institusi global:
- Flowspeak.io – kerja sama pengembangan program pelatihan Bahasa Inggris berbasis AI, yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa dan dosen secara interaktif.
- YOU-I Japan – kerja sama program Paid Internship (Magang Berbayar) di Jepang bagi mahasiswa ITESA, dengan fokus pada sektor hospitality, manufaktur, dan edukasi lintas budaya.
Penandatanganan dilakukan langsung oleh:
- Matthew Sussman CEO Flowspeak.io
- Lina Suhairy President Director YOU-I Japan
- Nurul Huda, Rektor ITESA Muhammadiyah
Disaksikan oleh Ivan Chabibillah dari ICCCM Malaysia sebagai mitra regional.
Rektor ITESA Muhammadiyah, Nurul Huda, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menciptakan ekosistem pembelajaran yang responsif terhadap kebutuhan industri global. “Kami ingin lulusan ITESA tidak hanya unggul secara akademik dan berakhlak mulia, tetapi juga siap bersaing di tingkat internasional dengan keterampilan komunikasi yang mumpuni,” ujarnya.
Kegiatan ini mempertegas posisi ITESA Muhammadiyah sebagai bagian dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) yang proaktif dalam memperluas kemitraan internasional dan merancang program pembelajaran berbasis praktik nyata. []ic
Be the first to comment