Mahasiswa PPG UAD Bekali Karang Taruna Dukuh Kranggan dengan Kemampuan Public Speaking

Mahasiswa Program Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Program Studi Bahasa Indonesia sukses menyelenggarakan pelatihan public speaking. Pelatihan berlangsung di Dukuh Kranggan, Murtigading, Saden, Bantu pada Jumat (28/7/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek kepemimpinan dalam rangka realisasi program Tridharma Perguruan Tinggi.

Pelatihan bertatuk “Improve Your Public Speaking and Communication Skills” bertujuan melatih kemampunan komunikasi dan kepercayaan diri Karang Taruna Dukuh Kranggan. Melalui kegiatan ini, Mahasiswa PPG UAD berharap para peserta dapat menerapkan seni berkomunikasi dalam berbagai acara atau kegiatan di desa.

Heni Nuryanti SPd menyatakan bahwa pelatihan yang dihadiri oleh 25 peserta dari Karang Taruna itu mendapatkan sambutan hangat dan antusias. “Para peserta berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SMP, SMA, hingga S1,” ujar ketua tim kelompok 2 projek kepemimpinan itu.

Berbagi Tips Public Speaking

Agenda pelatihan dimulai pada pukul 09.30-11.00 WIB menghadirkan Fedora Fidela SPd selaku pembicara dan ditemani oleh Febi Nurul Safitri SS sebagai moderator. Fedora memiliki pengalaman lebih dari 4 tahun sebagai pelatih master of ceremony (MC). Dalam pemaparannya, Fedora berbagi tips meningkatkan kepercayaan diri, melatih intonasi bicara, diskusi kelompok terarah (FGD), hingga praktik menulis slogan bertema “Public Speaking” di atas kanvas.

Bachtiar Mukhti Hidayat, Ketua Karang Taruna Dukuh Kranggan, menyambut baik pelatihan dan memberikan apresiasi positif. “Materi yang disampaikan sangat menarik dan mudah dipahami. Teman-teman PPG juga sangat ramah. Pelatihan ini tentunya sangat bermanfaat bagi anggota Karang Taruna Kranggan untuk meningkatkan rasa percaya diri. Terutama saat berpartisipasi dalam kegiatan desa yang membutuhkan kemampuan berbicara di depan umum,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan oleh salah satu peserta, Fahma Akmala Az Zahra, pelajar SMAN 1 Sanden. Zahra mengaku telah meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan komunikasinya berkat pelatihan. “Saya belajar banyak, mulai dari teknik berbicara, cara mengatasi rasa takut berbicara di depan audiens, hingga penggunaan bahasa tubuh. Pelatihan ini sangat membantu saya untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan berkomunikasi di depan umum.” terangnya. []Feb/ron