Musycab II IMM Malaysia: Membangun Kader Responsif dan Siap Hadapi Tantangan Zaman

Musycab II IMM Malaysia Membangun Kader Responsif dan Siap Hadapi Tantangan Zaman
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri DPP IMM, Fadhil Mahdi menyampaikan kata sambutan pada pembukaan Musyawarah Cabang ke-2 PC LN IMM Malaysia (foto: Aon)

Pimpinan Cabang Luar Negeri (PC LN) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Malaysia sukses menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Musycab) II. Sejak pagi hingga jelang tengah malam, kader-kader IMM yang berasal dari berbagai penjuru berkumpul di Rumah HAMKA Malaysia (RUHAMA). Mereka hadir bukan sekadar untuk bersidang, melainkan untuk memperbaharui semangat, menguji konsistensi, dan melahirkan kepemimpinan baru yang siap menjawab tantangan zaman.

Dengan tema “Revitalisasi Gerakan Ikatan Demi Terbentuknya Kader IMM Malaysia yang Responsif terhadap Tantangan Zaman,” Musycab II menjadi momentum penting. Acara ini tidak hanya dihadiri secara luring, tetapi juga daring melalui Zoom Meeting.

Ketua PCIM Malaysia, Fauzi Fatkhur menyampaikan kata sambutan sekaligus membuka Musyawarah Cabang ke-2 PC LN IMM Malaysia (foto Aon)
Ketua PCIM Malaysia, Fauzi Fatkhur menyampaikan kata sambutan sekaligus membuka Musyawarah Cabang ke-2 PC LN IMM Malaysia (foto Aon)

Acara resmi dibuka oleh Ketua PCIM Malaysia, Fauzi Fatkhur, serta mendapat dukungan dari PCIM Malaysia, PCIA Malaysia, LazisMu Malaysia, hingga Warung Soto Lamongan Kuala Lumpur, simbol eratnya ikatan komunitas Muhammadiyah di negeri jiran.

Dari Indonesia, Fadhil Mahdi, Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri DPP IMM, turut hadir dan menyampaikan pesan dari Ketua Umum DPP IMM, Riyan Betra Delza. Ia menegaskan bahwa IMM Malaysia merupakan salah satu cabang luar negeri paling aktif dalam menggelar kegiatan kaderisasi. “Terus jaga semangat dan konsistensi. IMM Malaysia adalah wajah internasionalisasi Muhammadiyah,” ujarnya.

Rangkaian sidang berjalan maraton: mulai dari laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2022–2024, pembahasan GBHO, hingga rekomendasi kerja. Puncaknya, forum memilih tujuh formatur. Dari hasil musyawarah, Raditya Burhani Assidqi ditetapkan sebagai Ketua Umum PC LN IMM Malaysia periode 2025–2026.

Raditya bukan nama baru. Sejak 2021, ia menempuh jalan kaderisasi di IMM Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Dua periode berturut-turut ia dipercaya memimpin Bidang Hikmah di komisariatnya. Pengalaman inilah yang kini menjadi bekal untuk membawa IMM Malaysia lebih progresif, adaptif, dan berakar pada nilai-nilai ikatan.

Pesan Reflektif dan Harapan Baru

Ketua Umum demisioner, Aunillah Ahmad, menyampaikan pesan sarat refleksi. Ia berharap kepemimpinan baru belajar dari kekurangan masa lalu. “Semoga banyak belajar dari apa yang belum sempurna. Apa yang kurang-kurang dari periode sebelum ini, jadikan pelajaran,” ucapnya.

Dalam sambutan perdananya, Raditya mengajak seluruh kader untuk menjaga niat dan terbuka terhadap kritik. “Untuk mencapai kebaikan itu, semua harus ditempuh dengan cara yang baik, dengan niat yang baik. Kalau ada kesalahan, silakan ditegur, insyaAllah kami terbuka,” ungkapnya penuh ketulusan.

Ketua PCIA Malaysia, Nuriyah Mahfud menutup Musyawarah Cabang ke-2 PC LN IMM Malaysia (foto Aon)
Foto Ketua PCIA Malaysia, Nuriyah Mahfud menutup Musyawarah Cabang ke-2 PC LN IMM Malaysia (foto Aon)

Acara ditutup dengan pesan mendalam dari Ketua PCIA Malaysia, Nuriyah Mahfud, yang menegaskan bahwa berorganisasi dalam IMM adalah jalan pengabdian. “Kita semua pejuang Allah. Tidak bergaji, tapi jika dijalani lillahi ta’ala, insyaAllah jadi amal yang baik,” pesannya.

Lebih dari sekadar forum organisasi, Musycab II IMM Malaysia adalah saksi lahirnya babak baru. Dari sini, diharapkan tumbuh kader-kader yang tidak hanya cakap secara intelektual, tetapi juga responsif terhadap isu-isu global, setia pada nilai Muhammadiyah, dan siap mengabdi di manapun berada.

Di tanah perantauan, di Kuala Lumpur, suara kader IMM menggema: “Revitalisasi gerakan adalah kunci. IMM Malaysia harus menjadi rumah pengkaderan yang tak pernah padam.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*