
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menunjukkan langkah inovatifnya dalam dunia digital dengan meluncurkan Umsida Cybersecurity Services (UCS). Peluncuran ini diumumkan dalam acara Halalbihalal Muhammadiyah Jawa Timur bertajuk “Spirit Idul Fitri untuk Mewujudkan Silatul Fikr dan Amal” di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Sabtu (26/04/2025).
Acara yang dihadiri lebih dari 7000 peserta se-Jawa Timur ini menjadi momentum penting bagi Umsida untuk memperkenalkan komitmen barunya dalam memperkuat keamanan digital di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). Selain di auditorium utama, kegiatan ini juga terselenggara di Aula Mas Mansyur dan Masjid An Nur secara serempak.
Rektor Umsida, Hidayatulloh, dalam sambutannya menegaskan, peluncuran UCS adalah bagian dari tanggung jawab moral Umsida sebagai perguruan tinggi terakreditasi unggul. Ia menyampaikan bahwa UCS dikembangkan untuk melindungi aset-aset digital Muhammadiyah dari ancaman kejahatan siber seperti kebocoran data, serangan malware, hingga infiltrasi situs judi online.
“UCS ini bisa mendeteksi dan mengatasi kebocoran data atau infeksi dalam waktu hanya tiga detik. Hal ini merupakan langkah ikhtiar kami untuk memberikan dampak dan melindungi persyarikatan,” tegasnya.
Umsida Cybersecurity Services (UCS) juga menawarkan berbagai fitur unggulan, antara lain:
- Melindungi data pribadi dan informasi sensitif,
- Mencegah serangan cyber seperti malware, phishing, dan ransomware,
- Menjaga reputasi lembaga dan individu di ranah digital,
- Mencegah kerugian finansial akibat kejahatan siber,
- Memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar keamanan data nasional.
Lebih jauh, Hidayatulloh menekankan bahwa pengembangan UCS sejalan dengan arahan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang meminta seluruh aset digital persyarikatan dijaga keamanannya. “PP Muhammadiyah menegaskan pentingnya keamanan digital. Dan di Jawa Timur, Umsida telah memulai langkah strategis ini,” tambahnya.
Selain itu, Umsida berharap UCS tidak hanya digunakan oleh AUM di wilayah Jawa Timur, tetapi juga dapat diimplementasikan secara nasional. Bisa meliputi sekolah-sekolah Muhammadiyah, perguruan tinggi, hingga rumah sakit-rumah sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah di seluruh Indonesia.
Dengan kehadiran UCS, Umsida menegaskan posisinya sebagai kampus unggul yang tak hanya hadir di bidang akademik, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam melindungi masa depan digital persyarikatan Muhammadiyah. []ic
Be the first to comment